Jl. Ir. H. Djuanda No. 32B, Mamuju, Sulbar info@yayasankarampuang.or.id
Ikuti kami:
Umum

Mamuju – Islamic Relief melalui Yayasan Relief Islamic Indonesia (YRII) bekerjasama dengan Yayasan Karampuang mengerjakan program  SUPPER – MG (Supporting Poor People Affected by Earthquake with Livelihood Grant) atau Dukungan Peningkatan Ketahanan Penghidupan Masyarakat Miskin dan Rentan yang Terkena Dampak Gempa Bumi. Sebagai tanda mulainya program, digelar pertemuan koordinasi awal dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Mamuju dan Kabupaten Majene, di Aula Kantor Bupati Mamuju, Selasa, 19 Juli 2022.

Pertemuan koordinasi awal memperkenalkan tujuan serta alur program SUPPER – MG yang akan berjalan hingga November 2022. Direktur Yayasan Karampuang, Ija Syahruni menyebut program SUPPER – MG akan memberi dukungan kepada 500 Kepala Keluarga (KK) yang memenuhi kriteria sebagai pemegang hak. Dukungan yang diberikan berupa e-money sebesar Rp 2.050.000,- per KK sebagai penunjang dalam meningkatkan mata pencaharian. Outcome atau hasil yang diharapkan yaitu peningkatan pendapatan berkelanjutan dari kegiatan mata pencaharian 500 rumah tangga sasaran. Juga pengembalian pendapatan toko/ pedagang/ kios dalam menyediakan kebutuhan mata pencaharian bagi pemegang hak.

Tahapan program mulai dari penetapan pemegang hak melalui proses seleksi scoring aplikasi berdasarkan kriteria, lalu pemetaan mata pencaharian, selanjutnya identifikasi dan assesment vendor atau toko, dimana toko akan disurvei oleh tim sesuai dengan kebutuhan mata pencaharian pemegang hak. Selanjutnya sosialisasi kepada 20 vendor/toko yang terpilih, khusus untuk 500 pemegang hak hanya dapat menukar e-money nya di toko yang terpilih. Setelah proses transaksi selesai, baru dilakukan peningkatan kapasitas dalam memanfaatkan sumber daya yang ada untuk meningkatkan mata pencahariannya.

Pemilihan 500 KK sebagai pemegang hak, ada kriteria yang harus terpenuhi, diantaranya yang terdampak gempa (rumah rusak berat, rumah rusak sedang, penurunan omzet, lainnya: keluarga meninggal, kesehatan, psikologis); masyarakat rentan (kepala keluarga perempuan, memiliki anak usia dibawah 5 tahun, ibu hamil, ibu menyusui, disabilitas, lansia, mengasuh anak yatim/terlantar dibawah 15 tahun); selisih pendapatan dan pengeluaran yang tinggi ; masyarakat yang tidak bekerja/ pekerjaan tidak tetap; belum terakses bantuan rutin atau berkala dari pemerintah; bukan PNS/Pensiunan/TNI/POLRI; dan tidak memiliki mobil pribadi.

Bupati Mamuju, Hj. Siti Sutinah Suhardi yang hadir sekaligus membuka kegiatan secara resmi berpesan kepada OPD terkait, juga camat dan kepala desa yang terpilih sebagai lokasi kegiatan agar dapat aktif mendampingi tim utamanya pada tahapan verifikasi data sehingga program berjalan tepat sasaran.

Mewakili Bupati Majene, Staf Ahli bidang Ekonomi dan Pembangunan, Muh. Jafar menyampaikan terima kasih bahwa sejak ada bencana di Kabupaten Majene, Yayasan Islamic Relief telah banyak memberi dukungan dalam meringankan beban masyarakat kami yang terdampak bencana. Iamengakui masih sangat membutuhkan bantuan mulai dari dampak covid-19 dan saat ini dampak bencana.

Program SUPPER – MG berjalan di 5 desa/kelurahan yang tersebar di Kabupaten Mamuju dan Kabupaten Majene. Untuk Mamuju, berjalan di Kecamatan Tapalang yakni Desa Taan dan Desa Rantedoda, dan di Kecamatan Simboro tepatnya di Lingkungan Simbuang Dua. Untuk Kabupaten Majene, berjalan di Kecamatan Malunda, yakni Desa Bambangan dan Desa Mekatta.


*ykm_dhl


Silahkan dibagikan:


Tinggalkan Komentar